Tim Advokasi Prabowo-Hatta, Habiburokhman mengatakan, motif akun youtube Fans Berat Jokowi dan Agnes Parmarini yang diduga menyebarkan kampanye hitam ke kubu Prabowo-Hattta hanya untuk membuat kegaduhan semata.
"Kami menduga kedua pemilik akun youtube ini untuk menutupi pemberantasan korupsi Trans Jakarta yang sekarang sedang diperiksa Kejaksaan Agung," ujar Habiburokhman di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Sabtu 28 Juni 2014
Menurut Habib, untuk kasus TransJakarta, banyak pihak yang meminta Jokowi diperiksa, karena diduga turut terlibat atau setidaknya mengetahui.
"Kami berharap agar Mabes Polri bisa segera menindak lanjuti laporan kami dengan cepat, demi menghindari keresahan publik yang tidak nyaman dengan cara-cara kampanye hitam yang jelas melanggar hukum," katanya.
Habib mengungkapkan, pihaknya memutuskan melaporkan ke Mabes Polri dan bukan ke Bawaslu karena ini merupakan delik pidana umum, bukan sekedar delik pidana pemilu.
"Kami melaporkan disertai bukti-bukti yang ada, yaitu dua rekaman pemberitaan yang mereka upload ke youtube dan salinan dari akun youtube tersebut," katanya.
Dengan pelaporannya itu, kata Habib, ia berharap, dengan teknologi yang dimilikinya, Mabes Polri bisa segera melacak pemilik kedua akun youtube itu.
"Kami ingin mereka mempertanggung jawabkan perbuatan fitnah itu," ujar Habib. (adi)
sumber viva.co.id
"Kami menduga kedua pemilik akun youtube ini untuk menutupi pemberantasan korupsi Trans Jakarta yang sekarang sedang diperiksa Kejaksaan Agung," ujar Habiburokhman di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Sabtu 28 Juni 2014
Menurut Habib, untuk kasus TransJakarta, banyak pihak yang meminta Jokowi diperiksa, karena diduga turut terlibat atau setidaknya mengetahui.
"Kami berharap agar Mabes Polri bisa segera menindak lanjuti laporan kami dengan cepat, demi menghindari keresahan publik yang tidak nyaman dengan cara-cara kampanye hitam yang jelas melanggar hukum," katanya.
Habib mengungkapkan, pihaknya memutuskan melaporkan ke Mabes Polri dan bukan ke Bawaslu karena ini merupakan delik pidana umum, bukan sekedar delik pidana pemilu.
"Kami melaporkan disertai bukti-bukti yang ada, yaitu dua rekaman pemberitaan yang mereka upload ke youtube dan salinan dari akun youtube tersebut," katanya.
Dengan pelaporannya itu, kata Habib, ia berharap, dengan teknologi yang dimilikinya, Mabes Polri bisa segera melacak pemilik kedua akun youtube itu.
"Kami ingin mereka mempertanggung jawabkan perbuatan fitnah itu," ujar Habib. (adi)
sumber viva.co.id
0 Komentar untuk "Kata Kubu Prabowo-Hatta: Fans Jokowi Diduga Sebar Fitnah"